Dua remaja jatuh dari ketinggian 100 kaki dan tewas seketika beberapa saat setelah memposting foto dari atas air terjun. Bruna Vellasquez, 18, dan Monique Medeiros, 19, meninggal setelah salah satu dari mereka terpeleset dan yang lainnya mencoba membantu. Kedua remaja ini, yang digambarkan oleh teman temannya sebagai "sahabat tak terpisahkan", berjalan jalan bersama teman temannya ke tempat wisata di Brasil.
Polisi mengatakan salah satu dari mereka tergelincir di dekat bagian atas air terjun dan yang lainnya kehilangan keseimbangan saat berusaha untuk membantu. Tragisnya, kedua remaja remaja itu tewas di Salto Caveiras, Lages. Bruna Vellasquez, 18, dinyatakan meninggal di tempat kejadian sebelum tim penyelamat tiba, sementara Monique Medeiros meninggal di rumah sakit tak lama kemudian.
Seorang kepala polisi membenarkan Monique mengalami cedera kepala yang parah dan harus dibawa ke rumah sakit dengan helikopter. Mereka dimakamkan kemarin sore di Lages negara bagian Santa Catarina. Teman temannya memberikan penghormatan kepada kedua remaja tersebut, yang dikatakan telah memposting gambar dari tempat tragedi hari Minggu beberapa saat sebelum tewas.
Air terjun yang terkenal dengan keindahan alamnya ini hanya bisa dicapai melalui jalan setapak. Responden darurat yang membantu penyelamatan mengatakan tempat para remaja kehilangan nyawa terlarang bagi pengunjung, tetapi penduduk setempat sering pergi ke daerah tersebut. Sebuah foto yang menunjukkan para korban dalam perjalanan ke air terjun dengan mobil, diposting di media sosial, diterbitkan oleh satu surat kabar lokal bersama dengan yang lain yang menunjukkan dua wanita duduk di atas air terjun di atas sekelompok orang di bawah mereka.
Baru minggu lalu, seorang turis jatuh 50 kaki hingga tewas setelah terpeleset di bebatuan saat mengambil selfie di air terjun di Thailand. Soipov Abdullokh, 22, diduga mengabaikan tanda peringatan untuk menghindari berfoto selfie di Taman Nasional Air Terjun Ngao di Ranong.