Teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) menjadi semakin populer dan banyak digunakan di berbagai bidang, termasuk dalam bisnis makanan dan minuman (F&B). AI memungkinkan para pemilik bisnis F&B untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional bisnis mereka, serta meningkatkan pengalaman pelanggan. Di artikel ini akan di bahas penggunaan aplikasi kasir untuk F&B, Simak sampai bawah.
Contoh Aplikasi AI dalam Bisnis F&B
Pengambilan pesanan drive thru
McDonald’s telah mengimplementasikan teknologi AI dalam drive-thru mereka di beberapa lokasi di Amerika Serikat dan negara lainnya. Teknologi AI yang digunakan McDonald’s berupa asisten virtual bernama “Digital Voice Assistant”. Asisten virtual ini mampu memahami pesanan pelanggan dengan lebih akurat dan cepat dibandingkan dengan manusia.
Selain itu, asisten virtual ini juga dapat memberikan rekomendasi tambahan kepada pelanggan, seperti menambahkan minuman atau makanan penutup.
Dengan menerapkan teknologi AI ini, McDonald’s dapat meningkatkan efisiensi dan kecepatan pelayanan di drive-thru mereka, sehingga dapat memberikan pengalaman yang lebih baik kepada pelanggan.
Mengantar Pesanan dengan Robot Otonom
Cartken adalah startup yang berbasis di Oakland, California, yang fokus pada pengiriman makanan menggunakan mobil otonom. Mereka memanfaatkan teknologi self-driving car untuk mengirimkan makanan dari restoran ke pelanggan dengan cepat dan efisien.
Cartken bekerja sama dengan beberapa restoran di Oakland untuk menyediakan layanan pengiriman makanan menggunakan mobil otonom mereka. Pelanggan dapat memesan makanan melalui aplikasi dan memilih pengiriman menggunakan mobil otonom. Setelah pesanan diproses, mobil otonom Cartken akan mengambil pesanan dari restoran dan mengirimkannya langsung ke pelanggan.
Selain menggunakan teknologi self-driving car, Cartken juga menggunakan teknologi AI untuk memantau kondisi jalan dan lalu lintas, sehingga dapat menyesuaikan rute pengiriman yang paling efisien dan aman. Teknologi AI ini juga memungkinkan Cartken untuk mengambil keputusan yang lebih baik dan menghindari kecelakaan atau gangguan lainnya selama pengiriman makanan.
Penggunaan Teknologi AI untuk Bisnis F&B
Namun, penggunaan AI di bisnis F&B tidak terbatas pada perusahaan besar saja. Bahkan, pemilik bisnis kecil dan menengah juga dapat memanfaatkannya.
Salah satu penggunaan AI untuk bisnis skala menengah seperti memprediksi permintaan pelanggan. Dengan menggunakan AI, bisnis F&B dapat menganalisis data historis dan faktor eksternal seperti cuaca, hari libur, atau event khusus untuk memprediksi permintaan pelanggan di masa depan. Hal ini dapat membantu bisnis F&B untuk mengoptimalkan persediaan bahan baku dan stok produk, sehingga dapat menghindari pemborosan dan kekurangan stok.
Tidak hanya itu, teknologi AI juga dapat membantu bisnis F&B dalam meningkatkan kualitas layanan pelanggan. Dengan memanfaatkan chatbot berbasis AI, bisnis F&B dapat memberikan layanan pelanggan yang lebih efisien dan cepat. Chatbot AI dapat membantu pelanggan dalam melakukan pemesanan, memberikan informasi produk, dan menanggapi keluhan pelanggan. Dengan begitu, bisnis F&B dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan membangun loyalitas pelanggan.
Investasi di Masa Depan
Penggunaan teknologi AI yang tepat tentu dapat menjadi investasi yang menguntungkan bagi bisnis F&B di masa depan. Pemilik bisnis dimudahkan dalam memenangkan persaingan di pasar yang semakin sengit.
Namun, tidak semua pemilik bisnis F&B memiliki kemampuan dan sumber daya untuk mengembangkan AI mereka sendiri. Oleh karena itu, beberapa perusahaan teknologi telah mengembangkan solusi AI yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis F&B.
Salah satu perusahaan teknologi tersebut adalah Opaper, sebuah asisten digital berbasis AI yang membantu pemilik bisnis F&B mengelola berbagai aspek bisnis dan memenangkan persaingan. Berikut beberapa fakta tentang Opaper:
- Opaper adalah perusahaan teknologi yang menyediakan asisten digital berbasis AI untuk membantu pemilik bisnis F&B.
- Opaper menawarkan solusi teknologi lengkap untuk mengelola berbagai aspek bisnis, seperti pembuatan menu/toko online, transaksi online, integrasi dengan kurir pengiriman.
- Fitur manajemen pesanan Opaper memungkinkan pemilik bisnis menerima pesanan dari berbagai platform seperti website, aplikasi, maupun platform pihak ketiga.
- Opaper juga memiliki fitur manajemen inventaris yang memungkinkan pemilik bisnis memonitor stok bahan baku, mengoptimalkan persediaan, dan menghindari pemborosan.
- Fitur manajemen keuangan juga tersedia di Opaper, memudahkan pemilik bisnis dalam memonitor arus kas dan keuangan bisnis mereka secara real-time.
- Opaper juga memiliki fitur analisis data yang dapat membantu pemilik bisnis dalam memahami pola-pola perilaku pelanggan. Dengan analisis data yang canggih, Opaper dapat memberikan rekomendasi menu yang sesuai dengan preferensi pelanggan, sehingga dapat meningkatkan kepuasan pelanggan.
- Opaper juga menawarkan fitur manajemen staf. Fitur ini memungkinkan pemilik bisnis untuk mengatur jadwal kerja, memantau absensi staf, dan melacak kinerja staf.
- Opaper dapat diakses melalui aplikasi mobile, sehingga pemilik bisnis dapat mengelola operasional bisnis mereka di mana saja dan kapan saja.
Namun, perlu diingat bahwa penggunaan teknologi AI tidak sepenuhnya menggantikan peran manusia dalam bisnis F&B. Pemilik bisnis tetap harus mengelola bisnis mereka dengan baik dan memastikan bahwa teknologi AI digunakan dengan bijak dan efektif. Selain itu, pelatihan dan pendidikan untuk staf dan karyawan mengenai penggunaan teknologi AI juga sangat penting untuk memastikan keberhasilan dan keefektifan penggunaannya.
